Geworth – Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri, menambah semarak rapat rutin mingguan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud dengan kehadirannya di Gedung High End, Jakarta Pusat, pada Rabu sore. Kehadiran Megawati memberikan nuansa kehangatan dan keceriaan dalam acara tersebut.
Dalam suasana yang penuh keceriaan, Megawati tiba-tiba diajak berbincang oleh seorang anak kecil bernama Edmund Gultom. Megawati, Ganjar Pranowo, dan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo (HT), tampak menikmati momen santai bersama Edmund. Mereka bertanya mengenai Pancasila kepada Edmund, yang dengan antusias menjawab setiap sila.
Saat Edmund menyebutkan sila ketiga Pancasila, Megawati memberikan sentuhan humor dengan mengatakan bahwa nomor 3 adalah Ganjar. Kelakar tersebut berhasil mengundang tawa dari para elite politik yang hadir. Suasana santai dan keakraban terlihat jelas dalam interaksi Megawati, Ganjar, HT, dan Edmund.
Setelah berhasil menyebut semua sila Pancasila, Hary Tanoe menawari Edmund sepeda sebagai hadiah. Megawati, dengan keceriaan khasnya, mengomentari bahwa sepeda tidak boleh selalu menjadi hadiah. Momen lucu terjadi ketika Edmund meminta sebuah rumah sebagai keinginannya, yang disambut dengan tawa dari para hadirin. Megawati dengan lelucon mengatakan bahwa mainan rumah juga boleh.