Geworth – Sungguh tragedi bagi Mariella Pompeu. Wanita Brasil ini kehilangan suami dan tiga anaknya karena penyakit aneh.
Suami Pompeu,Regis Feitosa Mota, lahir dengan sindrom Li-Fraumeni. Sindrom ini membuat mereka yang menderita lebih mungkin untuk mengembangkan kanker.
Risiko terkena kanker bagi orang dengan sindrom ini adalah 70 persen pada pria dan 90 persen pada wanita. Orang dengan sindrom Li-Fraumeni umumnya memiliki lebih dari satu kanker sepanjang hidup mereka.
Mota menderita kanker tiga kali sejak 2016 dan 2023.
“Kami menemukan penyakit baru lainnya. Kami menyembuhkan leukemia limfositik dan limfoma non-Hodgkin, dan sekarang sudah stabil. Tapi kami hanya bisa mengobati, bukan menyembuhkan. Kali ini, kami menemukan multiple myeloma yang menyerang tulang,” kata Motta melalui media sosial. mengunggah. Rabu (16/8/2023).
Untuk mengobati kondisinya, Mota dirawat di rumah sakit untuk transplantasi sumsum tulang. Sayangnya, ia meninggal dunia pada Minggu (13/8) bertepatan dengan Hari Ayah di Tanah Air.
“Teman-teman, saya tidak pernah menyangka akan membuat postingan ini. Saya tidak pernah mempersiapkan momen ini karena saya selalu mengira Regis akan sembuh total. Ini adalah rasa sakit yang tak terlukiskan,” tulis Pompeo di akun Instagram Mota.
Sindrom Li-Fraumeni sebelumnya menyerang ketiga anak Mota dan Pompeu. Putri bungsu mereka, Beatrice, 10, meninggal karena leukemia pada 2018. Putra mereka, Pedro, 22, meninggal pada 2020 karena tumor otak. Sementara putri sulung mereka, Ana Carolina (25 tahun) juga meninggal karena tumor otak pada 2022 setelah sebelumnya menderita leukemia.
