asyabahis.org www.dumanbet.live www.pinbahiscasino.com www.sekabet.net olabahisgir.com www.maltcasino.net www.faffbet-giris.com www.asyabahisgo1.com dumanbetyenigiris.com www.pinbahisgo1.com sekabet-giris2.com olabahisgo.com www.maltcasino-giris.com www.faffbet.net betforward1.org www.betforward.mobi 1xbet-adres.com 1xbet4iran.com www.romabet1.com yasbet2.net www.1xirani.com romabet.top 3btforward1.com 1xbet 1xbet-farsi4.com سایت شرط بندی معتبر
Home Seleb Anies Batal Jadi Pembicara di UGM, Ketua Panitia: Ada Pihak Tak Suka...

Anies Batal Jadi Pembicara di UGM, Ketua Panitia: Ada Pihak Tak Suka dan Menghalangi

0
Anies Batal Jadi Pembicara di UGM, Ketua Panitia Ada Pihak Tak Suka dan Menghalangi

Geworth – Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan batal menjadi pembicara dalam acara Indonesia Future Stadium Generale di Auditorium MM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Jumat (17/11) lalu. Ketua Panitia acara, Khalid Basalamah, mengatakan bahwa batalnya Anies menjadi pembicara karena ada pihak yang mengatasnamakan rektorat tidak mengizinkan.

“Ada pihak yang tidak suka dan menghalangi,” kata Khalid dalam konferensi pers di Yogyakarta, Senin (20/11).

Khalid mengatakan bahwa panitia acara telah mengirimkan surat permohonan izin kepada rektorat UGM pada 11 November 2023. Surat tersebut ditanggapi oleh rektorat UGM pada 14 November 2023 dengan menyatakan bahwa acara tersebut dapat diselenggarakan dengan syarat tidak bersifat kampanye politik.

“Acara kami tidak bersifat kampanye politik, tapi acara ilmiah. Kami menghadirkan Anies Baswedan karena beliau adalah seorang akademisi,” kata Khalid.

Pada 16 November 2023, panitia acara kembali mengirimkan surat kepada rektorat UGM untuk mengonfirmasi izin penyelenggaraan acara. Namun, pada hari yang sama, panitia acara menerima telepon dari seseorang yang mengaku dari rektorat UGM yang menyatakan bahwa acara tersebut tidak dapat diselenggarakan.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris UGM Andi Sandi Antonius mengatakan bahwa rektorat UGM tidak pernah melarang Anies Baswedan untuk menjadi pembicara di acara tersebut. Andi mengatakan bahwa rektorat UGM hanya meminta panitia acara untuk mengikuti prosedur yang berlaku.

“Prosedur yang berlaku di UGM adalah bahwa acara yang melibatkan tokoh politik harus mendapat izin dari rektorat. Dalam kasus ini, panitia acara tidak pernah mengajukan izin kepada rektorat,” kata Andi.

Andi menambahkan bahwa rektorat UGM tidak pernah membedakan perlakuan terhadap tokoh politik dari partai politik manapun.

Batalnya Anies Baswedan menjadi pembicara di UGM telah menimbulkan polemik di masyarakat. Banyak pihak yang menilai bahwa pembatalan tersebut merupakan bentuk intervensi politik di lingkungan kampus.

Baca Juga: Alexander-Arnold Bakal Ganti Posisi, Liverpool Cari Penggantinya

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version