Beranda Otomotif Pabrik Otomotif Punya Prospek Menjanjikan Gencar Jual Mobil Listrik Mewah

Pabrik Otomotif Punya Prospek Menjanjikan Gencar Jual Mobil Listrik Mewah

101
0
Pabrik Otomotif Punya Prospek Menjanjikan Gencar Jual Mobil Listrik Mewah

Geworth – Pasar kendaraan listrik premium atau mewah masih tergolong kecil dan sebagian seluruhnya berada di Indonesia. Namun, masih banyak diler APM yang saling bersaing untuk menjual kendaraan listrik mewah kepada konsumen.

Kamis (15/6) lalu, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) merilis dua model kendaraan listrik baru, yakni Mercedes-Benz The New EQA dan The New EQB. MBDI EQA baru di jual seharga Rp 1,54 miliar, menjadikannya produk termurah di jajaran Mercedes-EQ di Indonesia. EQB baru ini di bandrol dengan harga Rp 1,65 miliar.

Sebelumnya, pada akhir tahun lalu, MBDI merilis dua model kendaraan listrik, yakni Mercedes-Benz EQE 350+ senilai Rp1,65 miliar dan EQS 450+ senilai Rp2,98 miliar. Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), EQE 350+ dan EQS 450+ mencatat penjualan wholesale (factory-to-dealer) masing-masing sebanyak 18 unit dan 35 unit pada Januari dan Mei 2023.

Sebelumnya, pada akhir tahun lalu, MBDI merilis dua model kendaraan listrik, yakni Mercedes-Benz EQE 350+ senilai Rp1,65 miliar dan EQS 450+ senilai Rp2,98 miliar. Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), EQE 350+ dan EQS 450+ mencatat penjualan wholesale (factory-to-dealer) masing-masing sebanyak 18 unit dan 35 unit pada Januari dan Mei 2023.

PT Toyota Astra Motor (TAM) juga terlibat dalam bisnis kendaraan listrik dengan model Toyota bZ4X dan Lexus UX 300e. Penjualan kedua model ini di sinyalir sangat kelas atas.

Secara grosir, Toyota bZ4X berhasil menjual 111 unit pada periode Januari-Mei 2023, sedangkan Lexus UX 300e terjual 30 unit pada periode yang sama. Toyota bZ4X di jual Rp 1,19 miliar, sedangkan Lexus UX 300e di jual Rp 1,24 miliar.

Toyota bZ4X dan Lexus UX 300e di tugaskan untuk mendukung mobilitas pemerintah dan delegasi internasional ketika Indonesia menjadi tuan rumah KTT G20 dan ASEAN.

“Partisipasi ini menarik minat yang besar dari departemen pemerintah sekaligus membuktikan kehandalan baterai kendaraan listrik di Toyota dan Lexus,” jelas Vice President Toyota Astra Motor Henry Tanuto, Minggu (18/6).

Mengingat unit yang masih terbatas, sebelumnya TAM masih memprioritaskan pasokan Toyota bZ4X dan Lexus UX 300e untuk G20 Summit dan ASEAN Summit. Namun, tahun ini dan ke depan, TAM berupaya meningkatkan pasokan kedua model model flagship tersebut seiring tingginya permintaan konsumen.

Khusus untuk Lexus UX 300e, Henry mengatakan bahwa waktu tunggu (axle) model ini tidak lama karena produksinya sudah berjalan beberapa tahun. Alhasil, keseimbangan supply dan demand Lexus UX 300e dapat terjaga.

Ia menambahkan, Tam fokus pada sektor kendaraan listrik premium melalui brand Lexus. Pada tahun 2025, Lexus bertujuan untuk menawarkan opsi elektrifikasi untuk semua modelnya. Di sisi lain, Toyota akan lebih fokus memperkenalkan dan menjual mobil listrik di segmen menengah.

“Konsumen di persilakan untuk memilih produk yang menurut mereka paling tepat untuk mendukung pergerakan mereka,” kata Henry.

Sementara itu, PT Kreta Indo Artha (KIA) menggandeng KIA EV6 GT sebagai mobil listrik premium. Model ini di banderol mulai dari Rp 1,29 miliar dan rekor penjualan grosir sebanyak 22 unit dari Januari hingga Mei 2023.

Ario Suerjo, Chief Marketing and Development Officer Kia, mengaku permintaan KIA EV6 cukup stabil sejak pertama kali di luncurkan di Indonesia pada ajang Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) 2022.

Namun KIA saat ini masih mengalami keterbatasan pasokan unit KIA EV6 yang di datangkan langsung dari Korea Selatan. Hal ini membuat konsumen yang memesan model ini mengalami masa-masa yang sangat penting.

Kia tetap yakin penjualan Kia EV6 akan terus meningkat di sisa tahun ini, terlepas dari pasar kendaraan listrik mewah yang relatif kecil. “Karena pie bisnisnya tidak sebesar itu, kami selalu berusaha memberikan sesuatu yang bernilai lebih kepada konsumen,” ujarnya, Minggu (18/6).

Baca Juga: Visinya Tesla Yakin Akan Sama Dengan Kebijakan Mobil Listrik China

Artikulli paraprakDampak Konsumsi Makanan Junk Food Bagi Kesehatan
Artikulli tjetërKabar Baik dari Shin Tae Yong Setelah Duel Timnas Indonesia Vs Argentina

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini